Apa yang di maksud Demokrasi

March 18, 2018

Apa yang di maksud Demokrasi

Apa yang di maksud Demokrasi ialah bentuk pemerintahan di mana seluruh warga negaranya mempunyai hak setara dalam pemungutan keputusan yang dapat mengolah hidup mereka. Demokrasi memperbolehkan warga negara berpartisipasi baik secara langsung atau melewati perwakilan dalam perumusan, pengembangan, dan penciptaan hukum. Demokrasi mencakup situasi sosial, ekonomi, dan kebiasaan yang memungkinkan adanya praktik kemerdekaan politik secara bebas dan setara.


Kata ini berasal dari bahasa Yunani δημοκρατία (dēmokratía) "kekuasaan rakyat", yang terbentuk dari δῆμος (dêmos) "rakyat" dan κράτος (kratos) "kekuatan" atau "kekuasaan" pada abad ke-5 SM guna menyebut sistem politik negara-kota Yunani, salah satunya Athena; kata ini adalahantonim dari ἀριστοκρατία (aristocratie) "kekuasaan elit". Secara teoretis, kedua pengertian tersebut saling bertentangan, tetapi kenyataannya telah tidak jelas lagi. Sistem politik Athena Klasik, misalnya, menyerahkan kewarganegaraan demokratis untuk pria elit yang bebas dan tidak menyertakan budak dan perempuan dalam partisipasi politik. Di seluruh pemerintahan demokrasi sepanjang sejarah kuno dan modern, kewarganegaraan demokratis tetap ditempati kaum elit hingga semua warga dewasa di mayoritas negara demokrasi canggih benar-benar bebas sesudah perjuangan gerakan hak suara pada abad ke-19 dan 20. Kata demokrasi (democracy) sendiri telah ada semenjak abad ke-16 dan berasal dari bahasa Perancis Pertengahan dan Latin Pertengahan lama.

Apa yang di maksud Demokrasi
Suatu pemerintahan demokratis bertolak belakang dengan format pemerintahan yang kekuasaannya dipegang satu orang, laksana monarki, atau sekelompok kecil, laksana oligarki. Apapun itu, perbedaan-perbedaan yang berasal dari filosofi Yunani ini kini tampak ambigu karena sejumlah pemerintahan kontemporer membaur aduk elemen-elemen demokrasi, oligarki, dan monarki. Karl Popper mendefinisikan demokrasi sebagai sesuatu yang bertolak belakang dengan kediktatoran atau tirani, sampai-sampai berfokus pada kesempatan untuk rakyat guna mengendalikan semua pemimpinnya dan menggulingkan mereka tanpa perlu mengerjakan revolusi.

Ada sejumlah jenis demokrasi, tetapi melulu ada dua format dasar. Keduanya menjelaskan teknik seluruh rakyat menjalankan keinginannya. Bentuk demokrasi yang kesatu ialah demokrasi langsung, yaitu seluruh warga negara berpartisipasi langsung dan aktif dalam pemungutan keputusan pemerintahan. Di banyak sekali negara demokrasi modern, semua rakyat masih adalahsatu dominasi berdaulat namun dominasi politiknya dijalankan secara tidak langsung melewati perwakilan; ini dinamakan demokrasi perwakilan. Konsep demokrasi perwakilan hadir dari ide-ide dan institusi yang berkembang pada Abad Pertengahan Eropa, Era Pencerahan, dan Revolusi Amerika Serikat dan Perancis

0 comments